• Jan 29, 2020
• karanganyar

Mau tau apa sih potensi Desa Karanganyar ? Potensi Desa Karanganyar salah satunya adalah Usaha Mikro Kecil Menengah atau yang biasa disingkat dengan UMKM. UMKM di Desa Karanganyar ini banyak jumlah dan jenisnya, mulai dari UMKM yang produknya berupa makanan seperti tahu, tempe, lontong sampai yang produknya berupa barang seni, seperti UMKM kaligrafi, Berikut ini beberapa UMKM di Desa Karanganyar yang sudah dikenal luas oleh masyarakat desa.

1. UMKM Bu Rosidah

UMKM Bu Rosidah ini merupakan UMKM yang diolah oleh Bu Rosidah sendiri dengan dibantu oleh anak – anaknya. UMKM ini sangat laku di pasaran bahkan sering menerima pesanan untuk berbagai acara, seperti hajatan, kegiatan PKK ibu – ibu, dan kumpul RT/RW. UMKM BU Rosidah ini dengan produknya, berupa: lotong, lepet, dan bawang goreng merupakan usaha yang sudah dikenal luas oleh masyarakat Desa Karanganyar dengan harga tiap produknya yang murah dan dapat terjangkau oleh masyarakat. Selain itu, UMKM Bu Rosidah ini pada saat lebaran, menerima banyak pesanan yang dapat terlihat bahwa produk UMKM Bu Rosidah ini sangat cocok dengan lidah masyarakat Desa Karanganyar. Jika ingin memesan, produk UMKM Bu Rosidah dapat menghubungi nomor berikut ini: 0812-2825-6775  

2. UMKM Pak Ahsin

  UMKM Pak Ahsin ini merupakan UMKM dengan produknya, yaitu kaligrafi yang diolah oleh Pak Ahsin bersama karyawan – karyawannya. Dengan produk kaligrafi per harinya mencapai 40 – 50, UMKM kaligrafi Pak Ahsin yang sudah berdiri semenjak tahun 2010 ini, sudah dijual di luar Desa Karanganyar dengan harga produknya dari Rp 100.000,00 – Rp 300.000,00. UMKM kaligrafi ini yang bermula dari pengalaman membuat kaligrafi saat Pak Ahsin di pesantren mulai dijual di pinggir jalan yang kemudian makin membesar hingga kini dijual dan mendapatkan banyak pesanan di daerah – daerah di Indonesia.   Jikainginmemesan, produk UMKM Pak Ahsindapatmenghubunginomorberikutini: 0852-2546-8771

3. UMKM Pak Dul

  UMKM Pak Abdul atau Pak Dul merupakan UMKM telur asin yang dimulai dengan keinginan Pak Dul untuk mengisi waktu luang dan menambah penghasilan untuk meningkatkan ekonomi keluarganya. UMKM telur asin yang sudah lama ditekuni oleh Pak Dul ini dimulai semenjak tahun 2015 dengan harga per butir telur asin berkisar antara Rp 2.500,00 – Rp 2.700,00. Produksi UMKM ini juga cukup tinggi berkisar 200 – 400 butir per hari. Telur asin Pak Dul ini memiliki merk mawar. Merk mawar ini merupakan harapan Pak Dul untuk UMKM telur asinnya mekar menjadi lebih besar lagi, makin rame dijual di pasaran, dan makin rame pula adanya pemesanan telur asin yang diterima Pak Dul. Jika ingin memesan, produk UMKM Pak Dul dapat menghubungi nomor berikut ini: 0821-3329-6943  

4. UMKM Pak Kastamah

  UMKM Pak Kastamah merupakan UMKM tempe dari ragi beras dengan harga per tempe hanyaRp 5.000,00. Harga tempe yang murah dan terjangkau masyarakat ini tentunya membuat tempe hasil UMKM Pak Kastamah ini laku baik di pasaran, dikenal luas oleh masyarakat desa, dan juga rame pemesanan terutama untuk acara hajatan. Selain harganya yang murah, tempe hasil UMKM Pak Kastamah ini juga enak dan cocok dengan lidah masyarakat Desa Karanganyar.    

5. UMKM Pak Dodik

  UMKM Pak Dodik atau yang lebih dikenal dengan pabrik tahu Pak Dodik merupakan UMKM tahu yang dimulai semenjak tahun 2014 dengan produknya berupa tahu yang dijual dalam tabung dengan merk AZ. Produk tahu ini sudah dijual di beberapa daerah Demak, seperti Gajah, Karanganyar. Selain di jual di beberapa daerah, pabrik tahu Pak Dodik juga menerima pesanan baik itu untuk hajatan maupun untuk yasinan. Produk tahu dalam tabung bermerk AZ ini dijual dengan harga Rp 65.000,00 per tabung dan sudah memiliki banyak langganan di daerah Gajah dan Karanganyar. Penulis : Antonius Alvin Indrayanto – TIM I KKN UNDIP 2020